HIJAU MEMBUMI SUKAMARA

Kota sejuta Permata, Punya potensi dan Sumberdaya dan ramah Masyarakatnya. (Kab. Sukamara | Prov. Kalimantan tengah)

Institut Pertanian STIPER Yogyakarta (INSTIPER)

Kampus Harapan Bangsa, Menghadirkan Civitas Akademisi Perkebunan Terbaik Menuju Indonesia yang Bermartabat dan Sejahtera

PT.BUMITAMA GUNAJAYA AGRO

Menuju Perusahaan Kelas Dunia, dengan Memperbaiki Sumberdaya Manusia guna Menuju Perkebunan Kelapa Sawit Indonesia yang HEBAT

Muḥammad bin Mūsā al-Khawārizmī

Seorang ahli matematika, astronomi, astrologi, dan geografi yang berasal dari Persia. Lahir sekitar tahun 780 di Khwārizm (sekarang Khiva, Uzbekistan) dan wafat sekitar tahun 850 di Baghdad | Hampir sepanjang hidupnya, ia bekerja sebagai dosen di Sekolah Kehormatan di Baghdad. Penemu angka Nol dan dikenal Bapak AL JABAR.

HIZBUT TAHRIR

Partai politik berideologi Islam yang didirikan pada tahun 1953 di Al Quds berdasarkan aqidah Islam Didirikan oleh Syekh Taqiyyuddin An Nabhani (1905-1978) | Bersama umat Berjuang menegakkan Syariah dalam Bingkai Khilafah dengan Prinsip Konsisten Berdakwah.

Dr. ZAKIR NAIK

Seorang pembicara umum Muslim India, dan penulis hal-hal tentang Islam dan perbandingan agama. Secara profesi, ia adalah seorang dokter medis, memperoleh gelar Bachelor of Medicine and Surgery (MBBS) dari Maharashtra, tapi sejak 1991 ia telah menjadi seorang ulama yang terlibat dalam dakwah Islam dan perbandingan agama.

Rabu, 30 Desember 2015

HARI IBU: CERITA PILU ANTARA UCAPAN & KENYATAAN

Serentak, 22 Desember menjadi ajang bagi anak2 untuk memberikan kasih sayang kepada ibu.
Ditambah lagi ramainya perhelatan produsen penjual bunga, kue-kue, guna memberikan Kemudahan Bagi anak2 yang ingin Merayakan Hari yang katanya spesial ini. (Masa ibu cuma dikasih sehari untuk Spesial)
Tak lepas pula media sosial yang menjadi curahan hampir seluruh Umat manusia untuk mengumbar kasih sayang mereka kepada Ibu. Maklumlah biar bisa dilihat orang lain, siapa tahu kata2nya menusuk bagi para Pembacanya. Hehe
Tapi cobalah kita Pahami pribahasa leluhur kita yang satu ini "Tong Kosong Nyaring Bunyinya"
Hnmmmm.... membaca kalimat di atas saya Mulai berfikir dan Membuka Fikiran saudara semua mengenai Ucapan spesial anda untuk Memperingati Hari Ibu..
1.Apakah selama ini anda Sudah Membahagiakan ibu..?
Tak bicara kasar kepadanya, menuruti Perintahnya, Mendengarkan Curhatannya lebih dari mendengarkan curhatan Kekasih anda, mengajak ia jalan ketempat yang ia suka lebih dari anda jalan bersama teman2/ kekasih anda, Asik memperhatikannya ketimbang memperhatikan Gadget dan lain-lain.

2.Seberapa Seringkah anda Membantu Ibu dirumah..?
Membantu ibu memasak, mencuci baju anda sendiri atau bajunya sebab anda sudah dewasa, membersihkan rumah, Mengantar ibu kepasar, menyiapkan obat dan makanan ketika ibu sakit, dll.

3.Seberapa Sering anda Mengajak Ibu pada Kebaikkan..?
Membelikan pakaian yang layak baginya (Bagi yang Bergaji), Mengajak ibu shalat ketika ibu lupa, dll.

4.Seberapa Sering Anda Mendoakan Ibu..?
Mendoakan kebaikkan pada dirinya, Mendoakan Keberkahan dalam hidupnya, mendoakan agar ia sehat dan kelak melihat anda sukses..

Kita ini terkadang ingin dipuji oranglain dengan menunjukan kasih sayang kita kepada ibu dalam kadar ucapan atau Tulisan, tapi lihat fakta dikehidupan saudara, apakah kita layak disebut anak yang berbakti, yang mencintainya sepenuh hati atau malah durhaka yang menyebabkan Murka sang Ilahi.
Bagi yang memiliki ibu, kasihilah ibu sepanjang masa, bukan setiap tahun tapi Setiap hari. Memeluknya erat menyayanginya dunia & akhirat.
Doakanlah ibu bagi yang telah ditinggalkannya, buatlah senyum ia disana berkat Engkau Berdoa.
@Andikawahyu52

PERTEMUAN SEBELUM YANG TERAKHIR

Waktu itu, tepatnya pada tanggal 22 pada jam 23.35 (Tengah Malam) kami sekeluarga mendapat Kabar bahwa Kakek Sepupu saya (Abangnya Alm Kakek Saya) sedang dalam ke adaan sakit keras.
Hati kamipun Berkecamuk, bagaimana tidak, banyak hal yang kami fikirkan seperti Tempat Kampungnya yaitu "Kelampai" tidak jauh dari kampung kelahiran saya "Kemuning" (Kalbar) adalah sebuah desa yang terletak di tepian sungai Jelai kalimantan barat (Sangat Pelosok). Jika di tempuh dengan kendaraan air seperti Perahu Mesin maka akan memakan waktu ± 12 Jam, jika dengan Speed Boot maka menempah waktu 3 Jam serta 6 jam Bila lewat darat.
Dalam hati sayapun Berkata "Apakah saya sempat bertemu dengan Kakek saya itu". Malam itu kami hanya tertegun.
Sangka tak disangka,
Pada keesokan pagi alhamdulillah Allah memudakankan jalan kami, om saya meminta idzin untuk meminjam kendaraan di tempat ia Bekerja & mendapat idzin untuk membawa sebuah mobil (sejenis Pick Up) yang saya rasa cukup membawa keluarga.
Kamipun segera bergegas, saya sendiri membawa motor Guna persiapan, siapa tau kami amblas di jalan, sehingga dengan motor saya bisa meminta Tolong.
Perjalananpun dimulai pada jam 15.30 WIB (23 Des), kami melewati bentangan hutan kalimantan yang sejuk serta kebun2 perusahaan yang sangat rimbun. Namun hal itu tak seindah pada siang hari. Kami melalui padang hutan ketika malam harinya, banyak masalah yang kami temui, seperti jalan yang terendam banjir di hutan belantara yang gelap, untung saja ada penduduk setempat yang lewat sehingga kami diberi arahan untuk memutar, kemudian tersesat, hingga gemuruhnya hujan nan lebat dan petir2 yang mengkilat.
Namun yang tak abis masuk di akal adalah ketika hujan begitu lebat, Tersesat, tapi alhamdulillah Mobil kami tidak rusak, tidak ada Bocor Ban, tidak ada amblas. Jalan begitu becek namun kendaraan kami terus berjalan dan Bensinpun Aman2 saja. Bayangkan kami sampai pada jam 23.15 (± 8 Jam) sunguh Perjalanan yang banyak terjadi kemudahan yang Allah berikan.
Pertemuan Sebelum Yang Terakhir,
Alhamdulillah kami sekeluarga sempat bertemu dengan kakek saya, begitu terharunya ia hanya dengan suara rintih dan mata sayup2 untuk berbicara dan mengenali kami. Tubuhnya yang tua Renta, hanya terbaring ditempat tidur mungkin didalam hatinya sambil menunggu Panggilan yan Maha kuasa.
2 hari kami disana, Innalillahi Wainnalillahirajiun. Kakek saya meninggal dunia pada hari jum'at jam 17.15 (Semoga Allah Merahmatinya). Sungguh tepat sekali kedatangan kami, sayapun menangis tersendak, mengawalinya dalam Menghadap sakaratul mautnya hingga Allah mengambilnya dalam keadaan yang insya allah baik.
Kepada saudara sekalian, bagi yang masih memiliki keluarga, Ibu & ayah, kakek dan Nenek sayangilah mereka
Selagi ada, cintailah selagi bernyawa, sebab mungkin detik ini, jam ini, hari ini, tahun ini adalah "Pertemuan sebelum yang terakhir" kita bersama mereka, jika memiliki camera, fotolah dan simpan gambar mereka sebagai kenangan.
Kenangan yang Mengingatkan kita untuk Mendoakan, Menjadi renungan bagi kita semua bahwa kelak Allah akan menjemput kita, mengambil kita, dan Menghakimi kita.
maka persiapkanlah segala kewajiban, tinggalkan segala larangan. mantapkan bekal kita, sebelum Nanti Berjumpa.

Selasa, 01 Desember 2015

Bikin Surat Terbuka Untuk Donald Trump, Wanita ini hebohkan Facebook

Pengguna media sosial Facebook dihebohkan dengan ungkapan hati seorang perempuan cantik ini. Bukan hanya update status biasa, wanita bernama Marwa Balkar ini mengungkapkan pendapatnya mengenai komentar Donald Trump tentang warga Islam.
Donald Trump sendiri adalah kandidat Presiden Amerika di tahun 2016 nanti. Pada salah satu acara, Dia menyarankan bahkan semua Muslim harus di data pada database terpisah dan diharuskan menggunakan kartu ID khusus. Tidak hanya itu, Dia juga ingin melakukan pengawasan ekstra pada Masjid.
Komentar calon Presiden Amerika ini sontak menyakiti semua umat Islam di dunia, termasuk gadis muslim 22 tahun asal California ini.
Di Facebooknya, Marwa sangat bangga mengatakan bahwa Dia adalah seorang muslim. Tampilannya yang tidak berjilbab memang membuatnya tidak tampak seperti beragama Islam. Tetapi, Dia dengan tegas mau menggunakan ID khusus untuk orang Islam seperti yang disarankan Donald Trump.
"Dear Donal Trump, Nama saya Marwa, dan saya seorang muslim. Saya mendengar Anda ingin kami menggunakan ID khusus, jadi saya memutuskan untuk menggunakannya untuk saya sendiri. Saya memang tidak terlihat seperti muslim jika hanya dilihat dari penampilan. Jadi, ID khusus akan saya pakai untuk memberitahu dengan bangga siapa aku," ujar Marwa di postingan Facebook.
Marwa juga mengungkapkan bagaimana sebenarnya ajaran Islam yang sangat melarang membunuh nyawa yang tak bersalah. Dia juga menantang dengan berani bahwa Dia siap untuk diawasi oleh mereka yang tidak suka dengan orang Islam.
Postingannya di Facebook ini juga mengundang banyak komentar dan ada 232.146 orang yang menyukai. Postingan ini juga dibagikan oleh 80.000 orang lebih. Bahkan, pendiri sekaligus CEO Facebook, Mark Zuckerberg, juga menyukai status yang berisi ungkapan hati Marwa Balkar ini.
SUMBER : www.merdeka.com

INSTIPER GOES TO SCHOOL (BORNEO) : Menemukan Generasi di Bumi Khatulistiwa

Assalamu'alaikum. Wr.Wb. 

Selamat Siang adik-adik SMA,SMK & MAN Pulau Borneo..
Saksikan Kedatangan Kami pada tanggal "2-8 Desember 2015" untuk Memperkenalkan Kampus "Institut Pertanian STIPER Yogyakarta".

Program ini guna Memberikan Gambaran untuk Adik-Adik yang Ingin Melanjutkan Destinasi Pendidikan di INSTIPER Sebagai Kampus Pertanian dengan Multi dimensi. Banyak Hal-Hal Keren yang akan kami sampaikan, seperti :
-Profil INSTIPER
-Beasiswa di INSTIPER
-Dll

Berikut daftar sekolah yang Insyaallah akan kami Kunjungi :

A.PALANGKA RAYA
1.SMKN 1 Palangka Raya
2.SMK Karsa Mulia
3.SMKN 3 Palangka Raya
4.SMA Muhammadiyah
5.SMAN 1 Palangka Raya
6.SMAN 2 Palangka Raya
7.SMAN 3 Palangka Raya
8.SMAN 4 Palangka Raya
9.SMAN 5 Plus Palangka Raya

B.SAMPIT
1.SMKN 1 Sampit
2.SMKN 2 Sampit
3.SMKN 4 Sampit
4.SMKN Muhammadiyah
5.SMAN 3 Sampit
6.SMAN 4 Sampit
7.MAN Sampit

C.SUKAMARA
1.SMKN 1 Sukamara
2.SMAN 1 Sukamara
3.SMAN 1 Pantai Lunci
4.MAN Sukamara

Bersiaplah Menjadi Generasi dari Bumi Khatulistiwa, Menyongsong Masa Depan dan Menjadi Sebaik-baiknya Manusia.

FB :Andika Wahyu
CP :085754589386 (Rino)

Rizal Ramli: Kisruh Freeport, Anggap Saja Sedang Melihat Sinetron Antar-geng

Assalamu'alaikum Wr.WB.
Menteri ESDM Sudirman Said baru-baru ini melaporkan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Setya Novanto karena diduga mencatut nama Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla untuk memintasaham dari PT FreeportIndonesia. Persoalan catut nama ini pun menjadi perhatian bagi Menteri Koordinator Maritim dan Sumber Daya Rizal RamliRizal menyatakan, ribut-ribut tersebut seperti tontonan program televisi, yakni sinetron. “Anggap saja sedang melihat sinetron antar-geng. Anggap saja rakyat Indonesia sedang dihibur sinetron antar-geng yang kadang perang, kadang berdamai,” ujar Rizal di Jakarta, Rabu (18/11/2015).
Sudirman melaporkan Ketua DPR Setya Novanto atas dugaan meminta saham dari PT Freeport Indonesia dengan mencatut nama Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Dalam laporannya ke Mahkamah Kehormatan Dewan atau MKD, Sudirman menyebut Novanto bersama seorang pengusaha menemui bos PT Freeport sebanyak tiga kali.
Pada pertemuan ketiga, menurut Sudirman, Novanto meminta saham sebesar 11 persen untuk Presiden dan 9 persen untuk Wapres demi memuluskan renegosiasi perpanjangan kontrak PTFreeport.
Novanto juga disebut meminta PT Freeport untuk melakukan divestasi saham sebesar 49 persen untuk pembangunan proyek listrik di Timika. Sudirman mengaku mendapat informasi itu dari pimpinan Freeport. (Kompas online Rabu, 18 November 2015)
SUMBER : www.hizbut-tahrir.or.id

Senin, 30 November 2015

Bagaimana Negara Khilafah Mengajarkan Sejarah

Assalamu'alikum Wr.Wb.
Sejarah [tarikh] adalah pengetahuan yang termasuk kategori tsaqafah, dan sangat dipengaruhi oleh akidah dan pandangan hidup tertentu. Pengetahuan sejarah juga merupakan informasi politik yang sangat penting, baik sejarah tentang umat Islam maupun umat lain.
Karena sejarah ini terkait dengan tsaqafah, sebagaimana hadits dan sirah, maka ada dua poin yang harus diperhatikan. Pertama, sumber dan jalur informasi [sanad]. Kedua, redaksi dan muatan informasi yang disampaikan [matan]. Para sejarahwan muslim, di masa awal, telah menempuh metode yang sama, sebagaimana ahli hadits dan sirah dalam penulisan sejarah.
Mula-mula dituturkan secara lisan, kemudian diriwayatkan oleh generasi pertama yang menjadi saksi dan terlibat dalam peristiwa tersebut kepada generasi berikutnya, hingga terbukukan. Sejarahwan terawal yang populer adalah Abu Mukhnif bin Salim al-Azdi [w. 170 H], dengan karya-karya yang terkenal, seperti Futuh as-Syam [Penaklukan Syam], Futuh al-‘Iraq [Penaklukan Irak], al-Jamal [Perang Jamal], Shiffin[Perang Shiffin], dan Maqtal al-Husain [Terbunuhnya al-Husain]. Masing-masing kitab ini menjelaskan satu peristiwa.
Tetapi, dari kitab-kitab tersebut tidak ada yang shahih, kecuali yang telah dinukil oleh at-Thabari dalam kitabnya, Tarikh al-Umam wa al-Muluk. Karena itu, tidak heran banyak ahli hadits yang melemahkan riwayat al-Azdi. Nama lain yang terkenal adalah al-Madaini [w. 225 H]. Selain tentang sirah Nabi SAW, dia juga menulis kitab Akhbar QuraisyAkhbar an-Nisa’, dan Akhbar al-Khulafa’. Beda dengan al-Azdi, terhadap al-Madaini, para ahli hadits tidak melemahkan.
Hanya saja, meski menggunakan metode yang sama, yaitu riwayat, tetapi kitab-kitab Tarikh, baik sejarahIslam maupun umat lain, tidak ditulis seteliti penulisan hadits maupun sirah. Selain itu, kitab-kitab tersebut tidak memberikan gambaran yang utuh tentang kondisi masyarakat dan negara di zamannya, kecuali fokus pada para khalifah dan pembantunya. Karena itu, baik dari aspek jalur informasi [sanad] maupun isi [matan]-nya, sejarah ini harus diteliti ulang.
Materi Sejarah
Penelitian ulang sejarah ini dilakukan dengan menggunakan dua pendekatan, sebagaimana penelitian hadits dan sirahPertama, dari aspek sumber informasi. Kedua, dari aspek isi dan muatan informasi. Dalam hal ini, Khilafah bisa membentuk tim khusus yang terdiri dari ahli hadits, sirah dan sejarah dari seluruh dunia.
Setelah berhasil dibuktikan keshahihan riwayat dan muatannya, maka hasil penelitian tersebut bisa didokumentasikan sebagai dokumentasi politik dan hukum yang menjadi pedoman Khilafah. Sebagai contoh, hasil riset yang dilakukan oleh Dr Muhammad Hamidullah, yang dibukukan dalam Majmu’ah al-Watsaiq as-Siyasiyyah li al-‘Ahdi an-Nabawi wa al-Khilafah ar-Rasyidah [Kumpulan dokumen politik era Nabi dan Khilafah Rasyidah]. Sebelumnya, al-Kattani telah membukukan hasil risetnya dalam at-Taratib al-Idariyyah [Tertib Administrasi dan Pemerintahan].
Meski demikian, ini juga belum memadai untuk memberikan gambaran yang utuh tentang negara dan masyarakat yang ada di zamannya. Karena itu, untuk merekonstruksi gambaran negara dan masyarakat dalam sejarah Islam harus menggunakan kitab-kitab fikih yang ditulis para ulama’ fikih di zamannya. Karena, kitab-kitab ini merepresentasikan pemikiran dan hukum yang diterapkan pada waktu itu. Misalnya, dari kitab al-Amwal, karya Abu Ubaid, kita tahu bagaimana tatakelola ekonomi di zaman itu. Begitu juga dari kitab al-Ahkam as-Sulthaniyyah, karya al-Mawardi, kita juga tahu bagaimana sistempemerintahan saat itu. Begitu seterusnya.
Dari kedua sumber di atas, baik kitab-kitab tarikh yang sudah diteliti ulang, maupun fikih, bisa didapatkan dua hal: Pertama, gambaran sistem Islam yang diterapkan sepanjang sejarah Islam. Mulai dari sistem pemerintahanekonomi, sosial, pendidikan, peradilan, sanksi hukum, sampai politik luar negeri. Kedua, paparan bagaimana sistem tersebut diterapkan oleh Khilafah.
Inilah materi sejarah yang bisa diajarkan kepada umat Islam.
Kurikulum dan Metode
Karena pendidikan dalam negara Khilafah bertujuan untuk membentuk kepribadian Islam, sedangkan kepribadian Islam dibentuk oleh akliyah dan nafsiyah Islam, maka kebijakannya pun harus diarahkan untuk membentuk akliyah dan nafsiyah Islam ini. Sejarah sebagai salah satu materi juga harus didesain sedemikian rupa sehingga tujuan tersebut bisa diwujudkan.
Selain materi sejarah yang sudah disusun, metode pengajarannya pun harus benar-benar bisa mewujudkan tujuan tersebut. Setidaknya ada tiga metode: Pertama, proses pembelajarannya harus sampai pada tingkat yang meyakinkan, atau setidaknya ghalabatu ad-dhanKedua, dikaji dengan mendalam. Ketiga, dipelajari untuk diaktualisasikan. Inilah ketiga metode yang akan ditempuh dalam proses pengajaran sejarah.
Materi-materi sejarah yang sudah tersistematisasikan tersebut diajarkan di seluruh jenjang pendidikan, sejak fase pertama sebelum sekolah menengah atas. Karena, ini merupakan pengetahuan tsaqafah, yang lahir dari akidah dan pandangan hidup tertentu, maka ketika diajarkan sejak dini, pengetahuan ini akan bisa menjadi pondasi bagi umat Islam.
Sedangkan di tingkat menengah atas dan perguruan tinggi, sebagai bagian dari pengetahun tsaqafah, sejarah ini bisa diajarkan lebih mendalam dan rinci. Baik yang terkait dengan sumber dan jalur informasinya, maupun isi dan muatannya. Termasuk sejarah umat lain, sebagai bagian dari informasi politik juga bisa diberikan. Dengan pengetahuan, misalnya tentang sejarah bangsa Inggris, amerika, Prancis, Rusia, Jepang dan sebagainya, siswa didik bisa mengetahui karakter mereka, dan bagaimanaKhilafah memandang dan menyikapi mereka. Sebagaimana yang dituangkan dalam kitab, Mafahim Siyasiyyah li Hizb at-Tahrir.
Al-Kattani menuturkan kebiasaan Nabi SAW mengajarkan kepada para sahabat tentang informasi bangsa dan umat lain hingga larut malam. Kebiasaan ini kemudian diikuti oleh ‘Umar bin al-Khatthab, hingga Mu’awiyyah. Bahkan, hingga larut malam, saking asyiknya mengkaji informasi tentang bangsa dan umat lain, ‘Umar pernah diingatkan, “As-shalah.. as-Shalah..” [shalat.. shalat]. Dengan tegas ‘Umar mengatakan,“Nahnu fi as-shalah.” [Kita sedang “shalat”].
Negara khilafah juga bisa membangun pusat riset dan perpustakaan terlengkap. Di dalamnya tersedia berbagai dokumen politik, manuskrip dan berbagai referensi yang dibutuhkan. Sebagaimana dokumen dan arsip tanah di zaman Khilafah ‘Ustmani yang sampai sekarang masih tersimpan dengan baik, bisa digunakan sebagai dokumen hakim dalam memutuskan sengketa yang terjadi di kemudian hari. Hal yang sama juga bisa dimanfaatkan khilafah, ketika khilafah ini tegak kembali.
Begitulah sejarah diajarkan kepada umat ini di era khilafah. []
 SUMBER  : KH Hafiz Abdurrahman, MA (DPP Hizbut Tahrir Indonesia)

MENYADARI DOSA

Assalamu'alaikum Wr.Wb

Kita ini padahal banyak Dosa, tapi masih saja menjalani perkara yang sia-sia.
Dunia dicari tak henti2nya, banyak Bohong, sering mengambil yang bukan haknya.
Kepada Allah dan Rasul kita lalai, kepada orangtua tak berbakti, kepada sesama tak mau peduli.
Andai saja Allah tunjukan 1 Dosa menjadi setitik benjolan dimuka, entah ini wajah apa jadinya. 
Walau setiap hari banyak kejadian sebagai pelajaran, Ketika usia bertambah hanya banyak Harapan, tak mau melangkah untuk lakukan Perubahan.
Ya inilah fakta hidup, maka itu saya ingatkan diri pribadi dan kepada saudara sekalian, mari kita mulai intropeksi.
Walau berat dan banyak tantangan, marilah melangkah, Mulailah taat kepada Allah dan Rasul, berbakti pada Orangtua, melihat penderitaan pada sesama.
Dunia ini tidaklah seberapa lama melainkan sebentar saja, perlu bekal menghadap pada Pencipta, biar nanti kehidupan kekal kita adalah Kebahagiaan (Surga) bukan Kesengsaraan (Neraka).
Jangan sampai Penyesalan itu datang ketika Kesempatan telah Tiada (Meninggal Dunia).

Rabu, 25 November 2015

APA ITU KHILAFAH...?

Assalamu'alaikum Wr.Wb

  • Khilafah adalah kepemimpinan umum bagi seluruh kaum muslim di dunia. Khilafah bertanggung jawab menerapkan hukum Islam, dan menyampaikan risalah Islam ke seluruh muka bumi. Khilafah terkadang juga disebut Imamah; dua kata ini mengandung pengertian yang sama dan banyak digunakan dalam hadits-hadits shahih.
  • sistem pemerintahan Khilafah tidak sama dengan sistem manapun yang sekarang ada di Dunia Islam. Meskipun banyak pengamat dan sejarawan berupaya menginterpretasikan Khilafah menurut kerangka politik yang ada sekarang, tetap saja hal itu tidak berhasil, karena memang Khilafah adalah sistem politik yang khas.
  • khalifah adalah kepala negara dalam sistem Khilafah. Dia bukanlah raja atau diktator, melainkan seorang pemimpin terpilih yang mendapat otoritas kepemimpinan dari kaum muslim, yang secara ikhlas memberikannya berdasarkan kontrak politik yang khas, yaitu bai’at. Tanpa bai’at, seseorang tidak bisa menjadi kepala negara. Ini sangat berbeda dengan konsep raja atau dictator, yang menerapkan kekuasaan dengan cara paksa dan kekerasan. Contohnya bisa dilihat pada para raja dan diktator di Dunia Islam saat ini, yang menahan dan menyiksa kaum muslim, serta menjarah kekayaan dan sumber daya milik umat.
  • Kontrak bai’at mengharuskan khalifah untuk bertindak adil dan memerintah rakyatnya berdasarkan syariat Islam. Dia tidak memiliki kedaulatan dan tidak dapat melegislasi hukum dari pendapatnya sendiri yang sesuai dengan kepentingan pribadi dan keluarganya. Setiap undang-undang yang hendak dia tetapkan haruslah berasal dari sumber hukum Islam, yang digali dengan metodologi yang terperinci, yaitu ijtihad. Apabilakhalifah menetapkan aturan yang bertentangan dengan sumber hukum Islam, atau melakukan tindakan opresif terhadap rakyatnya, maka pengadilan tertinggi dan paling berkuasa dalam sistem Negara Khilafah, yaitu Mahkamah Mazhalim dapat memberikanimpeachment kepada khalifah dan menggantinya.
  • Sebagian kalangan menyamakan khalifah dengan Paus, seolah-olah khalifahadalah Pemimpin Spiritual kaum muslim yang sempurna dan ditunjuk oleh Tuhan.Ini tidak tepat, karena khalifah bukanlah pendeta. Jabatan yang diembannya merupakan jabatan eksekutif dalam pemerintahan Islam. Dia tidak sempurna dan tetap berpotensi melakukan kesalahan. Itu sebabnya dalam sistem Islam banyak sarana check and balance untuk memastikan agar khalifah dan jajaran pemerintahannya tetap akuntabel.
  • khalifah tidak ditunjuk oleh Allah, tetapi dipilih oleh kaum muslim, dan memperoleh kekuasaannya melalui akad bai’at. sistem Khilafah bukanlah sistemteokrasi. Konstitusinya tidak terbatas pada masalah religi dan moral sehingga mengabaikan masalah-masalah sosial, ekonomi, kebijakan luar negeri dan peradilan.Kemajuan ekonomi, penghapusan kemiskinan, dan peningkatan standar hidup masyarakat adalah tujuan-tujuan yang hendak direalisasikan oleh Khilafah. Ini sangat berbeda dengansistem teokrasi kuno di zaman pertengahan Eropa dimana kaum miskin dipaksa bekerja dan hidup dalam kondisi memprihatinkan dengan imbalan berupa janji-janji surgawi.Secara histories, Khilafah terbukti sebagai negara yang kaya raya, sejahtera, dengan perekonomian yang makmur, standar hidup yang tinggi, dan menjadi pemimpin dunia dalam bidang industri serta riset ilmiah selama berabad-abad.
  • Khilafah bukanlah kerajaan yang mementingkan satu wilayah dengan mengorbankan wilayah lain. Nasionalisme dan rasisme tidak memiliki tempat dalamIslam, dan hal itu diharamkan. Seorang khalifah bisa berasal dari kalangan mana saja, ras apapun, warna kulit apapun, dan dari mazhab manapun, yang penting dia adalah muslim.Khilafah memang memiliki karakter ekspansionis, tapi Khilafah tidak melakukan penaklukkan wilayah baru untuk tujuan menjarah kekayaan dan sumber daya alam wilayah lain. Khilafah memperluas kekuasaannya sebagai bagian dari kebijakan luar negerinya, yaitu menyebarkan risalah Islam.
  • Khilafah sama sekali berbeda dengan sistem Republik yang kini secara luas dipraktekkan di Dunia Islam. sistem Republik didasarkan pada demokrasi, dimana kedaulatan berada pada tangan rakyat. Ini berarti, rakyat memiliki hak untuk membuathukum dan konstitusi. Di dalam Islam, kedaulatan berada di tangan syariat. Tidak ada satu orang pun dalam sistem Khilafah, bahkan termasuk Khalifahnya sendiri, yang boleh melegislasi hukum yang bersumber dari pikirannya sendiri.
  • Khilafah bukanlah negara totaliter. Khilafah tidak boleh memata-matai rakyatnya sendiri, baik itu yang muslim maupun yang non muslim. Setiap orang dalam NegaraKhilafah berhak menyampaikan ketidaksetujuannya terhadap kebijakan-kebijakan negara tanpa harus merasa takut akan ditahan atau dipenjara. Penahanan dan penyiksaan tanpa melalui proses peradilan adalah hal yang terlarang.
  • Khilafah tidak boleh menindas kaum minoritas. Orang-orang non muslim dilindungi oleh negara dan tidak dipaksa meninggalkan keyakinannya untuk kemudian memeluk agama Islam. Rumah, nyawa, dan harta mereka, tetap mendapat perlindungan dari negara dan tidak seorangpun boleh melanggar aturan ini. Imam Qarafi, seorang ulama salaf merangkum tanggung jawab khalifah terhadap kaum dzimmi“Adalah kewajiban seluruh kaum muslim terhadap orang-orang dzimmi untuk melindungi mereka yang lemah, memenuhi kebutuhan mereka yang miskin, memberi makan yang lapar, memberikan pakaian, menegur mereka dengan santun, dan bahkan menoleransi kesalahan mereka bahkan jika itu berasal dari tetangganya, walaupun tangan kaum muslim sebetulnya berada di atas (karena faktanya itu adalah Negara Islam). Kaum muslim juga harus menasehati mereka dalam urusannya dan melindungi mereka dari ancaman siapa saja yang berupaya menyakiti mereka atau keluarganya, mencuri harta kekayaannya, atau melanggar hak-haknya.”
  • Dalam sistem Khilafahwanita tidak berada pada posisi inferior atau menjadi warga kelas dua. Islam memberikan hak bagi wanita untuk memiliki kekayaan, hakpernikahan dan perceraian, sekaligus memegang jabatan di masyarakat. Islammenetapkan aturan berpakaian yang khas bagi wanita – yaitu khimar dan jilbab, dalam rangka membentuk masyarakat yang produktif serta bebas dari pola hubungan yang negatif dan merusak, seperti yang terjadi di Barat.
  • Menegakkan Khilafah dan menunjuk seorang khalifah adalah kewajiban bagi setiap muslim di seluruh dunia, lelaki dan perempuan. Melaksanakan kewajiban ini sama saja seperti menjalankan kewajiban lain yang telah Allah Swt perintahkan kepada kita, tanpa boleh merasa puas kepada diri sendiri. Khilafah adalah persoalan vital bagi kaum muslim.
  • Khilafah yang akan datang akan melahirkan era baru yang penuh kedamaian, stabilitas dan kemakmuran bagi Dunia Islam, mengakhiri tahun-tahun penindasan oleh para tiran paling kejam yang pernah ada dalam sejarah. Masa-masa kolonialisme dan eksploitasi Dunia Islam pada akhirnya akan berakhir, dan Khilafah akan menggunakan seluruh sumber daya untuk melindungi kepentingan Islam dan kaum muslim, sekaligus menjadi alternatif pilihan rakyat terhadap sistem kapitalisme. (HTI)